ARAHAN PEMBINA APEL PAGI UNIVERSITAS TERBUKA (UT) PADA KEGIATAN APEL PAGI PEGAWAI UT

Civitas Akademica Universitas Terbuka (UT) rutin dilaksanakan pada setiap Senin pagi. Apel Senin 6 Februari 2023, dengan pembina apel Rektor Universitas Terbuka (UT), Prof. Ojat Darojat, M.Bus, PhD, dilaksanakan melalui online yang diikuti oleh Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan di lingkungan UT Pusat dan daerah

Sedangkan petugas apel pada kesempatan ini dari FKIP UT, dengan , pemandu acara oleh Sdri. Muktia Pramitasari, M.Pd; Pembaca naskah Pancasila oleh Sdri. Siti Utami Dewi Ningrum, SS, MA; Pembaca naskah Pembukaan UUD 1945 oleh Sdr. Faizal Ahmad Ahdi Masbukin, S.Pd, M.Sc; dan diakhiri dengan pembacaan doa oleh Sdr. Muhammad Sulaiman, S.Pd, B.I.S, M.Pd.

Dalam amanatnya, Rektor UT, menyampaikan bahwa ”Bapak/Ibu sekalian, sahabat UT, ada dua hal yang ingin saya sampaikan pada kesempatan ini. Pertama, tentang Program Pendidikan Profesi Guru (PPG), mulai 2023 UT diberikan kepercayaan oleh Kemdikbud Ristek untuk menyelenggarakan PPG, yang akan dilaksanakan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), UT,” ujar Rektor UT mengawali arahannya saat menjadi pembina Apel Senin pagi yang dilaksanakan secara maya ini

”Kedua, perkembangan admisi dan registrasi mahasiswa baru UT masa registrasi 2023.1, berdasarkan data dari Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Perencanaan (BAKP) UT, jumlah admisi mahasiswa baru s.d 6 Februari 2023 sebanyak 120.796 orang. Saat ini, tidak ada lagi semester kurus dan gemuk, mahasiswa semester ini melebihi dari semester sebelumnya. Kami ucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu, sahabat semua, yang telah berjuang, bekerja keras, terutama teman-teman dan saudara kita di lapangan di UPBJJ UT yang tersebar dari Sabang-Merauke, kalian istimewa, luar biasa, telah menghabiskan waktu siang dan malam, mengenalkan UT sampai ke bagian terdalam dari wilayah jangkauannya masing-masing, menembus perbukitan, ladang, sawah, lembah-ngarai, sampai ke pesisir pantai, pulau-pulau terluar dari negeri ini.” ungkap Rektor UT dengan penuh semangat

”Teman-teman kita di UPBJJ adalah pejuang yang sesungguhnya dalam rekrutmen mahasiswa. Terima kasih, para sahabat, teruskan perjuangan kita mencapai satu juta mahasiswa. Insya Allah, hasil tidak akan mengkhianati proses. Saya hanya ingin mengingatkan, bahwa hanya ada dua kata kunci dalam perjuangan, yaitu Resilience adalah kemampuan untuk bangkit dan pulih ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai harapan, dan perseverance adalah kegigihan/ketekunan untuk mencapai suatu tujuan,” lanjut Rektor UT sambil mengepalkan tangan penuh semangat

”Langkah selanjutnya adalah mengawal, bagaimana caranya agar mahasiswa dengan angka admisi yang sudah besar ini bisa melakukan registrasi dalam waktu yang cepat. Dalam strategi pemasaran, kita sedang berada di tahap untuk mewujudkan desire menuju actions, ada strategi AIDAS (Attention, Interest, Desire, Action, and Satisfaction). Bagaimana caranya agar Desire yaitu memberikan penawaran yang tidak dapat ditolak. Artinya, kita akan terus merangsang keinginan mahasiswa, hingga akhirnya berniat kuliah di UT. Kita berusaha menyingkirkan berbagai penghalang, penolakan, interupsi ataupun hal lainnya. Tahapan ini bisa dilakukan dengan memberi promosi, penawaran terbaik, diskon, pemberian informasi menarik tentang produk, manfaat menggunakan produk, dan lain sebagainya,” disampaikan Rektor UT dengan penuh optimis

Lalu, bagaimana caranya kita bisa mengubah dari Desire menjadi Actions, yang merupakan tahapan keempat, untuk membuat mahasiswa mengambil tindakan kuliah di UT. Kegiatan promosi dianggap berhasil apabila mahasiswa membeli produk yang sudah ditawarkan. Hal ini bisa dilakukan dengan mengajak konsumen untuk membeli produk kita. Kita tidak salah langkah, agar strategi pemasaran, melakukan pendekatan kepada calon mahasiswa baru, dilakukan dengan langkah-langkah yang tepat , agar hasilnya baik, optimal dan mendukung impian kita, mencapai satu juta mahasiswa

Selama saya diberi Amanah menjadi Rektor UT, sebagai nakhoda di kapal besar UT, begitu banyak anugerah yang diberikan oleh Allah SWT, saat ini merupakan turning point untuk bangkit meningkatkan jumlah mahasiswa dan melaksanakan program-program pemerintah lainnya

Berdasarkan surat dari Plt Dirjen Dikti, No 1250/E.E3/DT.03.02/2022, UT disetujui untuk membuka program Pendidikan Profesi Guru (PPG) mulai 2023 untuk lima program studi, yaitu PGSD, PGPAUD, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, dan Pendidikan Ekonomi. Adapun untuk tahapan yang pertama, program PPG tidak dilaksanakan secara meluas di seluruh UPBJJ, baru dicoba di lima tempat, terutama untuk yang pra-jabatan, di UPBJJ Bogor, Serang, Majene, Bandung, dan UT Pusat

Namun demikian, untuk yang in service training, karena program PPG dibagi menjadi dua jenis, ada yang dalam jabatan (in service) dan sebelum jabatan (pre-service). Untuk in service segmennya akan meluas, sudah ada beberapa permintaan dari lapangan yang selama ini jauh dari jangkauan, misalnya provinsi Bangka Belitung, yang mengeluh karena guru-guru di sana karena tidak mungkin mereka menempuh Pendidikan di Universitas Sriwijaya, Sumatera Selatan

Seperti di Sulawesi Barat, Universitas Sulawesi Barat belum diberi mandat untuk menyelenggarakan PPG, termasuk di Tarakan. Ada lima provinsi yang selama ini menyampaikan masukan kepada pemerintah, agar UT menjadi solusi dalam rangka penyelenggaran program PPG di daerah-daerah mereka, khabar lain disampaikan bahwa para guru di daerah perbatasan, misalnya di Kinabalu, Keke Sabah, Tawau, meminta kepada pemerintah agar UT membuka program PPG untuk mereka

Demikian Bapak/Ibu sekalian, mohon maaf atas segala kekuarangan, tetap semangat dan selalu berbahagia Bersama keluarga. Semoga bermanfaat