Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) merupakan salah satu komponen Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan oleh para dosen. Kegiatan PkM dapat diwujudkan dalam beberapa jenis kegiatan, antara lain pelatihan keterampilan tertentu, desa binaan, ataupun pemberdayaan masyarakat di lingkungan tersebut. Universitas Terbuka (UT) merupakan perguruan tinggi negeri yang berlokasi di Kota Tangerang Selatan, Banten. Secara geografis, UT termasuk wilayah kecamatan Pamulang, yang diapit oleh dua kelurahan, yaitu Kelurahan Pondok Cabe Udik (PCU) dan Kelurahatn Pondok Cabe Ilir (PCI). Kondisi geografis tersebut merupakan peluang yang sangat baik bagi UT untuk berkolaborasi dengan pemerintah daerah setempat, dalam hal ini Kecamatan Pamulang, khususnya kedua kelurahan tersebut. Upaya pendekatan oleh UT dilakukan sejak Desember 2023 lalu dengan kegiatan audiensi dari Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) UT bersama beberapa perwakilan fakultas ke kantor Kecamatan Pamulang dan mendapatkan sambutan yang sangat baik dari Camat Pamulang, Mukroni.
Pada tahun 2024, rencana kolaborasi tersebut dapat terlaksana dengan melibatkan 5 tim PkM UT yang terdiri dari dosen dan mahasiswa lintas fakultas. Pembukaan kegiatan PkM Nasional ini secara resmi diselenggarakan di Aula Kelurahan Pondok Cabe Udik, Tangerang Selatan (20/6/2024). Dari pihak UT, acara dihadiri langsung oleh Rektor UT, Prof. Ojat Darojat, M.Bus, Ph.D., didampingi oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UT, Prof. Dewi Artati Padmo Putri, M.A., Ph.D., Dekan Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP), Dr. Meita Istianda, S.I.P., M.Si., Sekretaris Wajelis Wali Amanat (MWA) UT, Dr. Ake Wihadanto, M.Si., Kepala PPM, Dra. Yusrafiddin, M.Pd., Para Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Layanan Pembelajaran, dan Kerja Sama dari keempat fakultas di UT, perwakilan guru dari Sekolah Dharma Karya, dan para Koordinator tim PkM bersama anggotanya masing-masing. Dari pihak Kecamatan dan Kelurahan setempat, Camat Pamulang diwakili oleh Sekretaris Camat, Muladi, didampingi oleh Lurah PCU, Abdul Malik, Lurah PCI, Prihadiyanto, para penanggung jawab tim mitra sasaran UT pada masing-masing program, serta Ibu-ibu PKK.
Tahun ini UT memberikan dana untuk pelaksanaan kegiatan PkM sebanyak 291 proposal. Jumlah itu terdiri dari 150 PkM Skema Dosen/Komunitas, 58 PkM Skema Nasional, 13 Skema Pengembangan Kewirausahaan, 60 PkM Kewirausahaan Mahasiswa, dan 10 PkM Skema Internasional. Kegiatan PkM di Kelurahan PCI dan PCU sendiri melingkupi beberapa bidang. Pertama, pemberdayaan anggota PKK dalam peningkatan ekonomi keluarga anggota PKK. Mereka akan diberdayakan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan ekonomi keluarga melalui program pelatihan, konsultasi, dan pendampingan. Kedua, penguatan literasi bagi Guru SD berupa pengembangan penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills atau HOTS) menggunakan aplikasi Nearpod, Quizizz, dan Candyedu. Ketiga, penguatan ketahanan keluarga di Pondok Cabe Ilir mengenai ketahanan keluarga khususnya dalam mengatasi tantangan sosial dan ekonomi yang kompleks. Keempat, kolaborasi dengan UMKM dalam Hilirisasi Program Kuliner Unggulan di Kelurahan PCI. Kerjasama ini bertujuan untuk menjalin hubungan yang kuat antara UMKM dan UT dalam mengembangkan program kuliner sehingga dapat memperkaya warisan kuliner di Kelurahan PCI. Kelima, revitalisasi Mata Air Kobak Nyamplung Berbasis Swakelola Komunitas. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kelestarian lingkungan dengan menggali potensi sumber daya air setempat dan melibatkan masyarakat secara aktif dalam pengelolaannya.
Pada acara pembukaan PkM Nasional yang diawali di Pondok Cabe ini, dilakukan serah terima simbolis bantuan yang diberikan oleh pihak UT kepada mitra sasaran. Lalu acara diakhiri dengan diskusi masing-masing tim pelaksana dengan mitra sasaran PkM untuk membicarakan teknis program di lapangan. Dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UT sendiri melibatkan para dosennya pada dua program, yaitu penguatan literasi para guru SD melalui pelatihan HOTS yang diketuai oleh dosen pada Program Studi Teknologi Pendidikan, Drs. Suryo Prabowo, dan kolaborasi dengan tim UMKM Kelurahan PCI dalam program hilirisasi program kuliner unggulan yang langsung diketuai oleh Ketua LPPM yang juga guru besar pada FKIP UT, Prof. Dewi Padmo. Pada hilirisasi program kuliner ini merupakan kesempatan UT untuk membangkitkan kembali produksi kuliner berbahan dasar pisang dan kulit pisang yang sempat terpuruk karena pandemi. Dengan program ini, para generasi muda dengan merangkul para ibu-ibu PKK setempat dapat kembali berproduksi melalui pemberdayaan para kaum perempuan dan kaum muda dalam upaya meningkatkan kesejahteraan Masyarakat setempat.
