Siap Luncurkan Jenjang Magister, Prodi Teknologi Pendidikan FKIP UT Finalkan Bahan Ajar Interaktif (BAI) Bersama Para Pakar

Perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan menuntut para akademisi juga turut mengupdate perkembangan sekaligus berinovasi dalam proses pembelajarannya. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka (FKIP UT) telah  menawarkan Program Studi S1 Teknologi Pendidikan (Prodi TPEN) dalam enam tahun terakhir. Prodi TPEN telah meluluskan sebanyak tiga angkatan hingga tahun 2024 ini. Berdasarkan informasi dari para lulusan tersebut, mereka menyatakan kebutuhan studi lanjut di bidang ilmu yang sama di jenjang lebih tinggi. Selain itu, studi kelayakan yang dilakukan oleh FKIP UT terkait kebutuhan pasar akan Prodi S2 TPEN juga menunjukkan tingginya minat masyarakat pada program tersebut. 

Dalam menjawab permintaan masyarakat tersebut, FKIP UT melakukan persiapan pembukaan Prodi S2 TPEN yang rencananya akan diluncurkan pada 2025. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah workshop finalisasi penulisan buku materi pokok (BMP) yang merupakan bahan ajar utama bagi mahasiswa. Workshop ini diselenggarakan oleh tim persiapan Prodi S2 TPEN yang diketuai oleh Dr. Andy Sapta, M.Pd., M.Si., dengan kolaborasi bersama Satgas Bahan Ajar FKIP UT (30/09/24 hingga 01/10/24). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memastikan bahwa seluruh materi yang disusun dalam BMP tidak hanya memenuhi standar akademik, tetapi juga mampu disajikan dalam format interaktif yang dapat menunjang pembelajaran jarak jauh secara efektif. 

Workshop yang diselenggarakan selama tiga hari tersebut bertempat di Ruang Mahoni Wisma III UT. Kegiatan ini menghadirkan Prof. Atwi Suparman, Rektor UT terdahulu  sebagai narasumber pakar Teknologi Pendidikan (TP) serta diikuti oleh para pakar sebagai penulis BMP yang berasal dari berbagai universitas terkemuka di Indonesia. Di antara para peserta, hadir tokoh-tokoh TP yang berpengalaman dan memiliki reputasi tinggi, seperti Prof. Richardus Eko Indrajit dari Universitas Pradita, Prof. Harry Budi Santoso dari Universitas Indonesia, serta beberapa pakar TP dan Pendidikan Terbuka jarak jauh (PTTJJ) dari UT seperti: Prof. Suciati, Prof. Benny Pribadi Prof. Aminudin Zuhairi dari Universitas Terbuka.  

Workshop ini secara resmi dibuka oleh Dekan FKIP UT, yang dalam kesempatan tersebut diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Layanan Pembelajaran, dan Kerja Sama (WD III) FKIP UT, Dr. Lidwina Sri Ardiasih, M.Ed. Dalam sambutannya, WD III menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh penulis yang telah berkomitmen untuk terlibat dalam proses pengembangan BMP untuk Prodi S2 TPEN UT. Beliau juga menekankan pentingnya kerja sama yang solid antara para penulis dan tim pengembangan, sehingga setiap BMP dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.  

Pada kesempatan tersebut hadir pula Wakil Rektor Bidang Akademik (WR I) UT, Dr. Mohamad Yunus, M.A. di sela-sela kegiatan menghadiri workshop lainnya di lokasi yang sama. WR I menyampaikan ucapan terima kasih kepada Prof. Atwi yang tidak kenal lelah dalam mempersiapkan pengembangan prodi baru ini. WR I juga memotivasi seluruh penulis untuk tetap fokus dalam berproses. Workshop dilanjutkan dengan sesi pemaparan materi oleh Prof. Dr. M. Atwi Suparman, M.Sc. Dalam sesi ini, Prof. Atwi membahas secara mendalam mengenai teknik penulisan BMP yang efektif, khususnya yang sesuai dengan karakteristik self-learning material yang digunakan di Universitas Terbuka. Beliau menjelaskan bahwa BMP harus dirancang sedemikian rupa agar mahasiswa dapat belajar secara mandiri dengan minim bantuan dari dosen, sehingga materi harus disusun dengan bahasa yang jelas, sistematis, dan didukung oleh elemen interaktif yang menarik. 

Prof. Atwi juga menekankan pentingnya struktur penyampaian materi yang logis dan seimbang, di mana setiap modul harus memandu mahasiswa melalui tahapan belajar yang terukur, mulai dari pemahaman konsep dasar hingga aplikasi praktis. Beliau menggarisbawahi bahwa penyusunan BMP untuk pembelajaran jarak jauh memerlukan strategi khusus yang tidak hanya mencakup penyampaian informasi, tetapi juga mendorong keterlibatan aktif mahasiswa dalam proses belajar. 

Harapan dari kegiatan ini adalah terciptanya bahan ajar yang tidak hanya sesuai dengan kebutuhan akademis, tetapi juga dapat meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa secara signifikan. Dengan melibatkan penulis-penulis berpengalaman dari berbagai latar belakang yang relevan, workshop ini berupaya memastikan bahwa BMP yang dihasilkan mampu mencerminkan standar kualitas yang tinggi dan relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan serta teknologi pendidikan saat ini.