Forum Komunikasi Pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Negeri Se-Indonesia (Forkom FKIP) merupakan wadah bagi pimpinan FKIP Negeri Indonesia, mulai dari dekan, para wakil dekan, hingga para ketua program studi, untuk saling berbagi dan bekerja sama meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air. FKIP UT merupakan salah satu dari sekitar 40 perguruan tinggi negeri (PT) negeri anggota aktif dari Forkom FKIP. Seluruh anggota Forkom FKIP telah menandatangani perjanjian kerja sama pembentukan dan penyelenggaraan kegiatan bersama tersebut. Namun demikian, FKIP UT sebagai penyelenggara sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) tidak dapat terlepas dari perguruan tinggi tersebut, antara lain untuk dilibatkan sebagai penulisa bahan ajar, penulis bahan ujian, dan juga para tutor. Oleh karena itu diperlukan kerja sama bilateral antara FKIP UT dengan PT mitra tersebut.
Pada tahun 2024, Puncak Forkom FKIP diselenggarakan di Palembang dengan tuan rumah Universitas Sriwijaya (19-21/09/2024). Salah satu anggota Forkom FKIP yang potesial sebagai mitra untuk melanjutkan kolaborasi UT di wilayah UT Bandar Lampung adalah Universitas Lampung yang merupakan PTN ternama dan dikenal masyarakat Indonesia. Di sela-sela kegiatan tersebut, Dekan FKIP UT, Prof. Dr. Ucu Rahayu, M.Sc. menyempatkan diri untuk menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan Dekan UNILA, Prof. Dr. Sunyono, M.Si. Tutor menyaksikan penandatanganan tersebut Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Layanan Pembelajaran, dan Kerja Sama FKIP UT, Dr. Lidwina Sri Ardiasih, M.Ed., Ketua Program Studi (Kaprodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UT, Nunung Supratmi, S.Pd., M.Pd., dan Penanggung Jawab Kerja Sama FKIP UNILA, Devi Sutrisno Putri, S.Pd., M.Pd.
Penandatangan PKS tersebut diharapkan dapat menjadi awal yang baik bagi kedua institusi untuk saling berkolaborasi. Salah satu bentuk keterlibatan dosen-dosen UNILA adalah menjadi pakar pengembangan bahan ajar dan bahan ujian serta berpartisipasi sebagai tutor mata kuliah pada FKIP UT. Semoga niat baik kedua institusi ini membuahkan hasil yang baik, terutama mencetak sumber daya manusia unggul dan berdaya saing global.
